Sebagai manusia yang hidup dizaman ini apalagi bagi yang sedang muda - mudanya tentu menanti yang me-like atau mem-follow media sosial kita sangat dinanti - nanti. Manusia yang hidup zaman ini apalagi anak muda meganggap semakin banyak yang mem-follow atau me-like maka akan semakin keren. Dengan semakin keren maka semakin populer dan tentu manusia yang hidup zaman ini apalagi anak muda beranggapan akan makin banyak yang bisa dilakukan.
Semisal curhatpun pasti banyak yang berkomentar atau banyak yang iba. Semisal ngeluh akan banyak yang mendoakan. Semisal mengeluarkan unek - unek akan banyak yang perhatian.
Namun tahukan anda jika semua itu tidak begitu penting jika dibanding yang satu ini.
Jika yang satu ini sudah unlike,unfollow, apalagi baned maka akan skakmat akan tidak bisa apa - apa lagi.
Dia adalah yang mengusai semua mahluk yang me-like,memfollow semua akun media sosialmu. Dia adalah Alloh.
Hampir semua orang begitu peduli dengan account - account yang mem-follow acccout medsos kita namun ternyata tidak sedikit orang yang lupa akan like atau follow dari Alloh. Padahal like dan follow Nya lebih dan lebih sangat berguna bagi kita semunya.
Bayangkan jika Alloh sudah like sama kita, maka semua manusia akan like sama kita.
“Barangsiapa mencari keridhoan dari Allah (saja) meskipun manusia benci kepadanya, niscaya Allah akan ridho kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia ridho kepadanya pula. Dan barangsiapa mencari keridhoan dari manusia dengan membuat Allah murka kepadanya, niscaya Allah akan murka kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia murka kepadanya pula.” (HR. Ibnu Hibban di dalam Shahihnya no.276 (I/497), dari Aisyah. Syuaib Al-Arnauth berkata: “Sanadnya Hasan”).
Sudahkan kita mencari likeNya?
Like jutaan di fb,twitter, instagram kalah pentingnya dengan like yang satu ini. Kenapa demikian karena jika saja karena untuk mencari like jutaan manusia menyebabkan kita di unlike apalagi di baned oleh yang satu. Ini dia akibatnya.
“Barangsiapa mencari keridhoan manusia dengan membuat Allah murka, maka ia diserahkan oleh Allah kepada manusia. Dan barangsiapa membuat manusia murka dengan keridhoan Allah, maka Allah akan mencukupinya dari kejahatan manusia.” (Shahih. HR. Ibnu Hibban no.277 (I/510), dari Aisyah. Dan dishohihkan oleh syaikh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ Ash-Shaghir no.6010).
Maka dari itu sudah sepatutnyalah kita mencari like dari Alloh yang Maha Esa.
Ingsa Alloh semua jadi mudah. aamiin.
Demikian tulisan ini mudah - mudahan berguna untuk pengingat bagi saya dan para pembaca untuk berubah menjadi lebih baik. aamiin.
Semisal curhatpun pasti banyak yang berkomentar atau banyak yang iba. Semisal ngeluh akan banyak yang mendoakan. Semisal mengeluarkan unek - unek akan banyak yang perhatian.
Namun tahukan anda jika semua itu tidak begitu penting jika dibanding yang satu ini.
Jika yang satu ini sudah unlike,unfollow, apalagi baned maka akan skakmat akan tidak bisa apa - apa lagi.
Dia adalah yang mengusai semua mahluk yang me-like,memfollow semua akun media sosialmu. Dia adalah Alloh.
Hampir semua orang begitu peduli dengan account - account yang mem-follow acccout medsos kita namun ternyata tidak sedikit orang yang lupa akan like atau follow dari Alloh. Padahal like dan follow Nya lebih dan lebih sangat berguna bagi kita semunya.
Bayangkan jika Alloh sudah like sama kita, maka semua manusia akan like sama kita.
“Barangsiapa mencari keridhoan dari Allah (saja) meskipun manusia benci kepadanya, niscaya Allah akan ridho kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia ridho kepadanya pula. Dan barangsiapa mencari keridhoan dari manusia dengan membuat Allah murka kepadanya, niscaya Allah akan murka kepadanya dan Dia akan menjadikan manusia murka kepadanya pula.” (HR. Ibnu Hibban di dalam Shahihnya no.276 (I/497), dari Aisyah. Syuaib Al-Arnauth berkata: “Sanadnya Hasan”).
Sudahkan kita mencari likeNya?
Like jutaan di fb,twitter, instagram kalah pentingnya dengan like yang satu ini. Kenapa demikian karena jika saja karena untuk mencari like jutaan manusia menyebabkan kita di unlike apalagi di baned oleh yang satu. Ini dia akibatnya.
“Barangsiapa mencari keridhoan manusia dengan membuat Allah murka, maka ia diserahkan oleh Allah kepada manusia. Dan barangsiapa membuat manusia murka dengan keridhoan Allah, maka Allah akan mencukupinya dari kejahatan manusia.” (Shahih. HR. Ibnu Hibban no.277 (I/510), dari Aisyah. Dan dishohihkan oleh syaikh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ Ash-Shaghir no.6010).
Maka dari itu sudah sepatutnyalah kita mencari like dari Alloh yang Maha Esa.
Ingsa Alloh semua jadi mudah. aamiin.
Demikian tulisan ini mudah - mudahan berguna untuk pengingat bagi saya dan para pembaca untuk berubah menjadi lebih baik. aamiin.
sanagat memanggil kita untuk kembali mang , danberpegang teguhlah kepada tali Allah janganlah engkau bercerai berai
BalasHapusia mas ustad sambil nulis sambil belajar belajar. hehe
HapusLike dari Allah, itu yang paling penting ya mangs, dan untuk mendapatkannya tentu tidaklah mudah.
BalasHapusKita hanya bisa berusaha mencari ridho-Nya. Semoga "like" yang kita harapkan benar-benar jadi kenyataan.
kalo saya baca kayanya mudah aja. misalkan kita cukup berbuat baik saja, cukup taqwa aja. hehehe.
Hapusteorinyamah gampang setan aja yg suka bikin sulit :)
harus selalu bersyukur, berusaha dan berdoa ya Mang agar mendapat Like dari Allah SWT... saya juga walau masih belang blentong berusaha agar tetap mendapat Like dari Yang Maha Kuasa ...
BalasHapuskiatamah cuman bisa berusaha nih. mudahan aja di like
HapusMakasih sudah diingatkan kang, memang kita harus mencari ridho-Nya kang, kalau Allah sudah ridho atau like sama kita, rasanya tenang sekali.... SEmoga kita termasuk orang-orang yang di "like" sama Allah ya kang, aaamiiin....
BalasHapusaamiin. mudahan saja kita di like. :D
HapusKadang memang ini yang sering kita lupakan
BalasHapusterlalu sibuk dan fokus terhadap duniawi
makasih sudah mengingatkan dengan tulisan ini mang
sama sama. Mudah - mudahan manfaat.
Hapus