Luar biasa Bukit Teletubbies ini atau gunung teletubies ini ........
Sambil berbisik istri sayapun berkata kita bikin komunitas hiking aja yuk.. Katanya gitu.
Apa namanya, kata saya begitu.
Istri saya menjawab komunitas aku, kamu dan anak anak. Hahahahahah.... Aya aya wae...
Selain keseruan itu anak saya juga sangat seru bermain angin karena waktu itu angin yang sejuk begitu kencang sehingga mengalahkan rasa panasnya matahari bersinar.
Dan hasilnya jujur saja kami merasa puas hiking ke Bukit atau Gunung Teletabis. Alhamdulillah.
Info Penting Lainya Untuk Gunung Teletabis :
Biaya yang kami keluarkan :
1. Biaya masuk 5 ribu 1 orang. Kami berempat hanya 10 Rb yang kecil tidak termasuk. Gimana ngobrolnya saja dengan penjaga. heheheh...
2. Biaya parkir mobil yang kami keluarkan 15 rb
3. Bensin susah ngitungya soalnya masih banyak sisa.
4. Parkir mobil/motor jika pengunjung sedikit ada didalam, jika banyak harus dipinggir jalan masuk. Masyarakat sekitar akan dengan senang hati menyewakan halamannya.
Hal Lain yang Mungkin Manfaat
1. Kejelasan pengelola harus lebih jelas. Apakah di bawah pemerintas daerah, desa atau swasta.
Dengan adanya kejelasan demikian pengelolaan akan lebih baik. Parkir, kebersihan, keselamatan, kesehatan dan lain - lain akan mudah membuat alur tanggung jawabnya.
2. Tempat - tempat sampah kurang
3. Sepertinya tidak ada yang mengelola sampah di tempat wisata ini. Harus balik balik ke poin 1. Karena jika sampah tidak dikelola paling akan hancur oleh sampah.
Sekian catatanabdul kali ini.
Semoga ada manfaatnya.
Perjalanan kali ini adalah perjalanan yang berawal dari sedikit rasa ragu. Bukan ragu tempatnya ada atau tidak. Tapi ragu karena takut secara fisik tidak kuat karena bawa anak pasti harus gendong, plus takut anak atau istri tidak suka, sehingga akan berakhir dengan cemberut. Apalagi hal tersebut di perkuat oleh cuaca yang panas.
Perjalan dimulai siang hari setelah solat idul adha sedikit membantu pemotongan hewan qurban. Setelah itu pulang kerumah, nelpon orangtua di Bandung dan Sekitar jam 11 barulah ide lama keluar hiking ke gunung Teletabis.....
Singkat cerita siap siaplah kami ber empat untuk berangkat. Meluncur kurang lebih perjalan 1 jam menuju kaki gunung teletabis menggunakan mobil dengan mode Jalan santai. Sebelum naik kami Menyempatkan solat dzuhur terlebih dahulu supaya tenang di hati. Dan tidak lupa berdoa supaya perjalana puas, seneng, dan tidak panas.
1.30 siang barulah kami memulai perjalanan melangkahkan kaki di kaki gunung teletabis. Memang tidak terlalu tinggi namun cukup curam sehingga serasa jalan berpuluh puluh kilo meter. hahaha agak lebay.
Pertama jalan menuju gunung jalan biasa saja, enak rimbun banyak pohon seperti gambar di bawah ini.
Berselah 200 atau mungkin 500 meter terlihat suatu jalan yang miriing....
Rasa ragu terpaksa dikubur ditempat parkir kemudian yang di bawa adalah semangat saja. hahaha...
Saya sudah merasa takut kalo anak saya ngeluh ternyata....... Diluar dugaan anak saya justru sangat senang sekali.
Dan setelah naik dan naik, angin mulai terasa segar. Waktu itu matahari bersinar terang tapi tidak terasa panas karena anginnya sangat sejuk dan kencang.
Pada foto berikut anak laki laki saya paling duluan.. Luar biasa semangatnya
Dan setelah naik dan naik, angin mulai terasa segar. Waktu itu matahari bersinar terang tapi tidak terasa panas karena anginnya sangat sejuk dan kencang.
Pada foto berikut anak laki laki saya paling duluan.. Luar biasa semangatnya
Sambil berbisik istri sayapun berkata kita bikin komunitas hiking aja yuk.. Katanya gitu.
Apa namanya, kata saya begitu.
Istri saya menjawab komunitas aku, kamu dan anak anak. Hahahahahah.... Aya aya wae...
Selain keseruan itu anak saya juga sangat seru bermain angin karena waktu itu angin yang sejuk begitu kencang sehingga mengalahkan rasa panasnya matahari bersinar.
Dan hasilnya jujur saja kami merasa puas hiking ke Bukit atau Gunung Teletabis. Alhamdulillah.
Info Penting Lainya Untuk Gunung Teletabis :
Biaya yang kami keluarkan :
1. Biaya masuk 5 ribu 1 orang. Kami berempat hanya 10 Rb yang kecil tidak termasuk. Gimana ngobrolnya saja dengan penjaga. heheheh...
2. Biaya parkir mobil yang kami keluarkan 15 rb
3. Bensin susah ngitungya soalnya masih banyak sisa.
4. Parkir mobil/motor jika pengunjung sedikit ada didalam, jika banyak harus dipinggir jalan masuk. Masyarakat sekitar akan dengan senang hati menyewakan halamannya.
Hal Lain yang Mungkin Manfaat
1. Kejelasan pengelola harus lebih jelas. Apakah di bawah pemerintas daerah, desa atau swasta.
Dengan adanya kejelasan demikian pengelolaan akan lebih baik. Parkir, kebersihan, keselamatan, kesehatan dan lain - lain akan mudah membuat alur tanggung jawabnya.
2. Tempat - tempat sampah kurang
3. Sepertinya tidak ada yang mengelola sampah di tempat wisata ini. Harus balik balik ke poin 1. Karena jika sampah tidak dikelola paling akan hancur oleh sampah.
Sekian catatanabdul kali ini.
Semoga ada manfaatnya.
Sampai atas kok tampak gersang gitu
BalasHapusAduh biaya parkirnya itu lo, super sekali
efek kamera mas ga ada filternya. aslinya rumput itu
Hapuskalau musim hujan mungkin lebih bagus ya mang
BalasHapusia bagus banget apalagi pas ilalangnya itu berbunga. wahhhh kaya di film india.
HapusTernyata ada juga ya gunung teletabis. Dan bisa semirip itu.
BalasHapusKeluarganya bikin saya pingin cepet cepet nikah aja nih.
Mungkin kalo main kesitu bareng temen temen juga gak kalah seru ya...
Btw istrinya jago juga tuh ngegombal romantisnya
Kkwkwkwkw
Salam Kenal buat Mas Abdul dan keluarganya
cepet aja nikah mas. jadi kalo jalan jalan agak mojok udah syah juga mas. heuheu heu...
HapusWah kudu berjalan kaki dulu ya mang... disini juga ada bukit teletubies, hampir sama, untuk waktu-waktu saat ini memang agak gersang karena musim kemarau tapi tetap nyaman dikunjungi, apalagi lokasinya yang disini diatas pegunungan yang udaranya sejuk banget
BalasHapusia. mas kudu jalan kaki. karna memang supaya jalan jalan. hehehe.
HapusMungkin yng bikin makin tampak gersang kameranya mas. Aslinya rumput rumput.
cuma liat fotonya saja sudah bisa dipastikan itu terik matahari menyengat banget pak, sepertinya si ibu ngomel deh di rumah wkwkwk
BalasHapusjustru itu mas diluar dugaan. malah minta balik lagi rame katanya.
HapusSudah 2 kali malahan mas ketempat yang sama