Nah kali ini saya ingin menuliskan sebuah perjalanan keluarga menuju sebuah pulau, yaitu pulau datuk yang berlokasi di pantai batakan. Kisahnya sebagai berikut. Yoss..
Pada hari libur istri saya ngobrol ingin mengajak anak - anak naik kuda karena memang di tempat kami tidak ada namanya kuda jika bukan ditempat wisata tertentu. Dan berdasarkan pengalaman kami waktu masih remaja dulu ada satu tempat yang ada kudanya dan tidak terlalu jauh dari rumah kami yaitu Pantai Batakan. Disana tidak hanya ada kuda namunada juga mobil ATP untuk mainan anak - anak, berbagai macam tempat bermain dan yang paling menantang adalah adanya sebuah pulau yang deberi nama Pulau Datuk.
Memulai Perjalanan
Perjalanpun akhirnya kami mulai. Jam 09:00 kami mulai berangkat dari rumah, tidak banyak yang kami siapkan karena tujuan kami naik kuda rema- rame, main ATP dan manuju Pulau Datuk. Tentu saja tidak lupa Foto - Foto.
Kami meluncur santai saja karena kami pikir tidak terlalu jauh juga.
Godaan Bakso
Diperjalanan kami tegoda oleh bakso dan akhirnya mampir terlebih dahulu untuk makan Bakso. Ya sebagai info saja ( he..he..hehe) bakso memang makanan kesukaan kami, paling tidak sampai saat ini. Kami cuman ber empat tapi kalo bayar bakso biasa sampe 10 mangkok.Wkwkwkwk....
Tak terasa karena enak makan bakso jam seolah terlalu cepat muternya udah jam setengah dua belas saja. Akhirnya saya berpikir pokoknya kami harus segera melucur menuju tempat tujuan awal. Godaan Bakso hampir saja melenakan kami. :D
Lanjut Perjalanan
Setelah godaan bakso dilewati ( tepatnya kami menyerah saja sama bakso) kamipun melanjutkan perjalan. Setelah beberapa lama dan kalau melihat jam sekitar jam 12:30 kamipun sampai di tempat tujuan. Bayar tiket 5 rb saja untuk orang dewasa dan anak - anak gratis. Tiket ini lebih mahal dibanding pantai Asmara asam asam. Kalo penasaran kisahnya disini Berlibur ke Pantai Asmara. Oia waktu itu biar santai liburannya dan penuh keberkahan kami harus solat dzuhur. Selesai solat langsung cari - cari tempat.
2 Tempat Yang Bikin Bingung
Ternyata ada 2 tempat ada Pantai Batakan dan Pantai Batakan Baru. Kamipun bingung dan sekaligus penasaran. Kahirnya karena penasaran kami masuk saja ke pantai batakan baru. Kami lihat - lihat disana muter - muter gitu dengan mobil dipantai batakan baru. Bagus tempatnya, banyak tempat bermain bahkan musolanya juga bagus banget.
Semua tempat di pantai batakan bari disusun secara apik untuk tempat liburan pantai kekinian. Namun karena waktu itu terasa panas banget sedangkan bayangan kami waktu remaja dulu banyak pohonnya sehingga kesan sejuk sangat terasa, akhirnya kami mencoba menelusuri ingatan kami waktu remaja.
Ganti Arah Jalan
Kami kembali kepersimpangan antara batakan baru dan batakan. Kemudian saya arahkan mobil yang kami tunggangi menuju batakan. Dan ....
Benar saja jalan makin sempit dengan pohon - pohon. Sayang lupa ambil gambar.
Singkat kata kamipun masuk gerbang pantai dan langsung saja kami disuguhkan dengan banyaknya kuda berkeliaran.
Dalam hati kami berbisik kenceng "nah bener ini........."
Dan kamipun coba abadikan dengan sebuah vidio sederhana ini.....
Ngobrol Dengan Tukang Warung
Selanjutnya kami terus menyusuri jalan hingga kami masuk kepantai. Kami pikir pantai sepi juga ya. Kami sudah merasa wah jangan - jangan ini menjadi liburan yang sangat mengecewakan karena tidak ada apa - apa.
Namun dalam hati saya berkata ini tidak boleh menjadi liburan yang mengecewakan. Sayapun bilang coba kita mampir dulu ke warung dan coba kita tanya - tanya sambil minum, istirahat cari udara segar.
Kamipun berhenti diwarung dan mencoba memesan dua eskelapa muda dan anak - anak pesan popice masing - masing 1.
Kami mencoba menggali informasi kenapa ko sepi dan kenapa tidak ada kuda atau delman.
Infomasi yang kami dapat adalah karena ini bukan hari libur jadi mereka tidak mengeluarkan kuda- kudanya. Hupss...he.hhe..hhee
Betul sekali itu karena saya liburnya bergantian dengan teman dan saya kebagian libur tidak pada tanggal merah. Bukan salah mereka...
Kamipun dari warung tersebut melihat pulau dari kejauhan dan kami mencoba berbincang dengan ibu warung tersebut dan mengisahkan niat kami kesana.
Syukur alhamdulillahnya ibu warung itu bisa memanggilkan sebuah perahu supaya kita bisa kesana. Alhmdulillah...
Posting Komentar untuk "Pulau Datuk Pantai Batakan"